Jakarta -
Maskapai Emirates mengibarkan bendera putih pada penerbangan Singapura-Melbourne. Rute yang telah beroperasi hampir 30 tahun ini akan segera disetop.
Dilansir dari The Strait Times pada Minggu (15/9), Komisi Persaingan dan Konsumen Singapura (CCCS) mengatakan Emirates telah meminta untuk menghentikan operasinya pada rute tersebut.
pada awal September maskapai akan menentukan tanggal penghentian setelah menerima penilaian akhir dari CCCS mengenai dampak dari pelepasan komitmen kapasitasnya yang ditetapkan dalam aliansi dengan Qantas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanggal penghentian akhir akan ditentukan setelah penilaian akhir komisi, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Australia news.com.au.
Analis industri menyatakan bahwa keputusan tersebut sebagian besar didorong oleh meningkatnya persaingan pada rute Singapura-Melbourne, yang saat ini dilayani oleh enam maskapai penerbangan.
Emirates telah mengoperasikan penerbangan pada rute ini sejak tahun 1996 dengan pesawat berbadan lebar Boeing 777, dengan pengecualian jeda tiga tahun dari tahun 2020 selama pandemi Covid-19.
Maskapai Dubai tersebut menambahkan bahwa mereka akan terus menghubungkan Singapura ke Dubai dengan empat penerbangan harian dan Melbourne ke Dubai non-stop dengan dua penerbangan harian, selain menawarkan penerbangan langsung antara Melbourne dan Singapura melalui penerbangan dua kali sehari dari mitra codeshare-nya, Qantas.
Menyusul penghentian layanan Emirates Singapura-Melbourne, maskapai tersebut mengatakan tidak akan menerbangkan pesawatnya sendiri antara Singapura dan Australia, meskipun akan terus menawarkan penerbangan codeshare ke Melbourne, Brisbane, dan Sydney.
Codeshare mengacu pada kesepakatan antara maskapai untuk menjual kursi pada penerbangan masing-masing.
Pada bulan Maret, Turkish Airlines bergabung dengan lima maskapai lain yang mengoperasikan rute Singapura-Melbourne. Maskapai lainnya adalah maskapai penerbangan nasional Australia Qantas, Singapore Airlines (SIA), maskapai berbiaya rendah Qantas Jetstar, maskapai berbiaya rendah SIA Scoot, dan Emirates.
Pada rute ini, Emirates mengoperasikan satu penerbangan harian, sementara Qantas mengoperasikan dua penerbangan setiap hari. SIA mengoperasikan lima penerbangan setiap hari, sementara Turkish Airlines, Jetstar, dan Scoot masing-masing mengoperasikan satu penerbangan harian antara Singapura dan Melbourne.
(bnl/bnl)